Macam-Macam Proses Produksi Kaos Sablon

Dewasa iniproduksi kaos sablon di pasaran kian semakin marak. Seiring dengan permintaan produk kaos sablon atau kaos distro yang kian banyak digemari. Kaos distro atau kaos sablon memang banyak dicintai oleh berbagai kalangan, mulai dari anak-anak, remaja hingga dewasa. Tak heran jika ada banyak produsen kaos yang kian bertebaran menawarkan produk-produk kaos di pasaran secara offline maupun online. Jika Anda mencari supplier kaos untuk kebutuhan promosi maupun untuk acara-acara komunitas tertentu. Akan lebih baik jika ikut memahami proses produksi pakaian ini. Sehingga Anda pun bisa berkonsultasi dengan pihak supplier kaos untuk mendapatkan proses yang diinginkan ataupun sekedar mengetahui keunggulan dan kelemahan proses sablon yang ditawarkan.

produksi kaos

Macam-Macam Sablon Kaos Distro

Berikut ada beberapa macam jenis sablon kaos distro yang biasanya digunakan oleh pihak supplier saat proses produksi kaos, diantaranya :

1.             Sablon Rubber

Sablon jenis ini biasa dikenal juga dengan jenis sablon karet, jenis sablon ini bersifat menutupi serat pada kain dengan hasil sablonnya yang timbul dan elastis. Sablon seperti ini banyak dipakai secara khusus pada sablon di atas bahan kain yang gelap. Karena tinta tersebut bersifat pekat, bisa menutup bagian permukaan warna pada kain. Tinta rubber biasanya dipakai untuk underbase. Adapun underbase itu sendiri berperan sebagai penutup pada warna bahan sebelum penyablonan dengan bermacam-macam warna.

2.             Sablon Pigmen

Pada sablon jenis ini mempunyai ciri-ciri memiliki cat sablon menyerap pada kain, serta dapat menyatu bersama kain. Dengan begitu sablon ini sangat cocok pada kaos-kaos yang warnanya lebih cerah atau terang.

3.             Salon Gliter

Sablon jenis ini menerapkan cat sablon yang berwarna transparan lalu diaplikasikan bersama campuran bubuk mengkiat atau metalik. Jenis sablon ini tampak terlihat mewah dan eksklusif.

4.             Sablon Plastisol

Sablun plastisol adalah sablon oil base dari bahan PVC. Sablon jenis ini mempunyai rekat begitu kuat. Kelebihan sablon plastisol ini dibandingkan sablon yang lainnya adalah dapat mencetak dot. Maka dari itu, sablon ini dibanderol dengan harga yang begitu mahal. Adapun hasil sablon cat plastisol ini proses pengeringannya harus benar-benar maksimal. Untuk itu, perlu ditangani khusus memakai alat pengeringan secara khusus. Untuk hasil sablonnya sendiri tampak sangat berkualitas dan terlihat keren. Hanya saja kekurangan sablon ini yaitu sablonnya tak dapat disetrika.

5.             Sablon Floking

Merupakan sablonan dengan memakai lapisan bahan persis seperti beludru dan ditempel di atas bahan kain menggunakan lem khusus. Ada 2 jenis, diantaranya lembaran dan bubuk. Pada lembaran sendiri memerlukan lem khusus untuk dijadikan media perekatnya. Memakai bahan lem yang transparan dan memakai mesin press agar tampak seperti beludru.

Proses Produksi Sablon Kaos

Ada beberapa proses produksi sablon kaos yang perlu kita ketahui, diantaranya :

                     Digital Printing

Teknik sablon digital printing ini terdiri dari dua jenis, diantaranya transfer paper dan offset. Offset umumnya dilakukan dengan cara memindah gambar menggunakan tinta sublime pada stensil atau kertas, kemudian gambar yang sudah menempel pada kertas sublime cukup disetrika ataupun dengan cara dilakukan heat resist pada kaos polos.

                     Sablon Manual

Sablon jenis ini sama seperti namanya, yakni dilakukan dengan cara manual, seperti pembuatan artdesign, kemudian screen hingga proses penyablonan. Metodenya tinda dituang pada screen lalu dikuas, sehingga cat pun akan meresap pada serat kaos. Sekitar 95% kaos konveksi dan kaos distro diproduksi menggunakan teknik sablon manual sebab kualitasnya lebih standar dan lebih terang.

                     DGT

Teknik DGT (Direct to Garment) erupakan teknik pengembangan sablon terbaru. Proses sablonnya sendiri langsung pada head printer ke dalam kaos menggunakan tinta garment. Sablon teknik ini lebih efektif dan cepat sebab printer dan tintanya sudah dimodifikasi ke dalam printer garment, jadi Anda dapat langsung memakai kain atau kaos sebagai bantalannya.

                     DTG Industri

Proses printing teknik sablon ini yaitu dengan cara mengeprint langsung pada bahan kaos berbentuk gulungan. Umumnya mesin DGT sendiri berbentuk seperti halnya printing banner berukuran jumbo menggunakan bahan tinta yang khusus untuk garment dengan kualitas industry.

Itulah proses produksi kaos sablon yang biasa dilakukan supplier kaos sablon. Masing-masing supplier umumnya menerapkan cara yang berbeda tergantung dari kebutuhan dan budget.